Tbo.global - Aduh, badan meriang tiba-tiba? Rasanya mau ngapa-ngapain jadi malas, kan? Meriang itu kondisi di mana badan terasa panas dingin, pegal-pegal, kadang disertai pusing atau pilek. Nah, biar nggak sering kejadian, yuk cari tahu apa aja penyebabnya dan gimana cara ngatasinnya biar cepat balik fit!

5 Penyebab Badan Meriang

Badan meriang tiba-tiba bikin nggak nyaman banget, kan? Bisa bikin lemes, demam, bahkan pegal-pegal. Nah, berikut 5 penyebab umum badan meriang biar saudara bisa lebih waspada:

Infeksi Virus Atau Bakteri

Penyebab paling umum! Virus seperti influenza, rhinovirus (penyebab pilek), atau bahkan bakteri (seperti streptococcus) bisa bikin badan meriang. Saat kena infeksi, sistem imun kita melawan dengan cara meningkatkan suhu tubuh (demam) dan memicu gejala seperti sakit kepala, pegal, dan lemas.

Contoh penyakit: Flu, pilek, COVID-19, radang tenggorokan.

Perubahan Cuaca Ekstrem

Tiba-tiba kehujanan atau kena AC terlalu dingin? Tubuh bisa kaget karena perubahan suhu mendadak, apalagi kalau daya tahan tubuh sedang lemah. Ini bikin pembuluh darah menyempit dan memicu gejala mirip flu, seperti meriang dan hidung tersumbat.

Faktor pemicu:

Udara terlalu dingin (AC/kipas angin langsung).
Kehujanan tanpa perlindungan yang cukup.
Pergantian musim (panas ke hujan).

Kurang Istirahat & Stres

Gen Z suka begadang buat nongkrong, ngerjain tugas, atau main HP? Kurang tidur bikin sistem imun melemah, sehingga tubuh gampang kena infeksi atau meriang. Stres juga memperburuk kondisi karena meningkatkan hormon kortisol yang bikin tubuh lebih rentan sakit.

Dampaknya:

Badan lemas & gampang sakit.
Demam ringan karena kelelahan.
Susah konsentrasi.

Dehidrasi (Kurang Cairan)

Minum kopi atau soda terus tapi lupa air putih? Dehidrasi bikin darah mengental, aliran oksigen ke sel-sel tubuh terganggu, dan metabolisme melambat. Akibatnya, badan jadi lemas, pusing, dan bisa meriang.

Tanda-tanda dehidrasi:

Mulut kering & sakit kepala.
Urine berwarna kuning pekat.
Badan terasa panas tapi nggak demam.

Alergi Atau Daya Tahan Tubuh Lemah

Beberapa orang meriang karena alergi (debu, makanan, atau cuaca). Reaksi alergi memicu peradangan di tubuh yang gejalanya mirip flu. Selain itu, kalau imun sedang drop (misal habis sakit atau kurang vitamin), tubuh lebih gampang kena infeksi.

Pemicu alergi umum:

Debu & polusi.
Makanan tertentu (seafood, kacang, susu).
Serbuk bunga atau bulu hewan.

Baca Juga : Rekomendasi Obat Batuk Berdahak Dan Tenggorokan Gatal Di Apotek

Cara Mengatasi Badan Meriang Biar Cepat Sehat Lagi

Badan meriang bikin nggak nyaman dan ganggu aktivitas? Jangan panik! Ini beberapa cara efektif buat mengatasinya biar saudara bisa balik fit dengan cepat:

Istirahat Yang Cukup

Saat meriang, tubuh sedang melawan infeksi atau virus. Istirahat membantu sistem imun bekerja lebih optimal.

Yang harus dilakukan:

Tidur 7-8 jam sehari (jangan begadang).
Kurangi aktivitas fisik berat sementara waktu.
Matikan gadget biar tidur lebih nyenyak.

Perbanyak Minum Air Putih & Cairan Hangat

Dehidrasi bikin gejala meriang makin parah. Cairan membantu tubuh mengeluarkan racun dan menjaga suhu tubuh stabil.

Yang harus diminum:

Air putih minimal 2 liter/hari.
Teh hangat + madu (bantu redakan tenggorokan gatal).
Sup ayam (hangatkan badan & beri nutrisi).

Hindari: Kopi, soda, atau alkohol yang bikin dehidrasi makin berat.

Kompres Atau Mandi Air Hangat

Kalau demam, kompres membantu menurunkan suhu tubuh. Mandi air hangat bikin otot rileks dan mengurangi pegal.

Caranya:

Kompres dahi & ketiak pakai air hangat (bukan air dingin).
Mandi air hangat (jangan terlalu panas).
Pakai pakaian nyaman (bahan katun yang menyerap keringat).

Konsumsi Obat Atau Vitamin (Jika Perlu)

Obat pereda demam & vitamin membantu tubuh melawan infeksi lebih cepat.

Yang bisa dipakai:

Paracetamol (untuk demam & sakit kepala).
Ibuprofen (kalau ada nyeri otot).
Vitamin C & Zinc (tingkatkan daya tahan tubuh).

Catatan:

Baca aturan pakai di kemasan.
Kalau gejala berat atau nggak membaik, segera ke dokter!

Makan Bergizi & Hindari Makanan Tidak Sehat

Tubuh butuh nutrisi untuk pulih. Makanan sehat bantu perbaiki sel yang rusak dan tingkatkan energi.

Makanan yang disarankan:

Buah tinggi vitamin C (jeruk, kiwi, pepaya).
Protein (ayam, ikan, telur) untuk pemulihan otot.
Sayuran hijau (bayam, brokoli) yang kaya antioksidan.

Hindari:

Makanan berminyak & junk food (bikin tubuh makin lemas).
Gorengan & makanan pedas berlebihan (bisa bikin tenggorokan makin sakit).

Baca Juga : Penyebab Keringat Dingin Dan Badan Lemas, Ini Cara Mengatasinya

Kondisi Badan Meriang yang Harus Segera Ke Dokter

Badan meriang biasa bisa sembuh dengan istirahat dan perawatan rumahan. Tapi, jangan diabaikan kalau muncul gejala serius berikut karena bisa jadi tanda penyakit berbahaya:

Demam Tinggi (>38°C) Lebih Dari 3 Hari

Demam yang nggak turun-turun bisa menandakan infeksi bakteri (seperti tifus, DBD, atau infeksi saluran kemih) yang butuh antibiotik.

Tanda bahaya:
✔ Demam naik turun tapi nggak sembuh-sembuh.
✔ Disertai menggigil atau keringat dingin.
✔ Badan lemas banget sampai nggak bisa bangun.

Sesak Napas Atau Nyeri Dada

Bisa jadi gejala infeksi paru (pneumonia), COVID-19 berat, atau masalah jantung. Butuh penanganan cepat sebelum makin parah!

Tanda bahaya:
✔ Napas pendek atau sakit saat menarik napas.
✔ Dada terasa berat/ditekan.
✔ Bibir atau kuku kebiruan (tanda kurang oksigen).

Muntah Atau Diare Parah Sampai Dehidrasi

Kehilangan cairan berlebihan bisa bikin tekanan darah drop, syok, atau gagal ginjal kalau nggak ditangani.

Tanda dehidrasi berat:
✔ Mulut kering banget, jarang pipis.
✔ Pusing berat sampai pingsan.
✔ Mata cekung & kulit nggak elastis.

Ruam Kulit Atau Bintik Merah Yang Menyebar

Bisa gejala demam berdarah (DBD), campak, atau infeksi bakteri seperti meningitis.

Tanda bahaya:
✔ Ruam merah yang nggak hilang saat ditekan.
✔ Bintik merah kecil (tanda pendarahan di DBD).
✔ Disertai leher kaku & sakit kepala hebat (meningitis).

Kejang, Linglung, Atau Penurunan Kesadaran

Ini darurat medis! Bisa tanda infeksi otak (ensefalitis), stroke, atau keracunan.

Tanda bahaya:
✔ Kejang (tubuh gemetar nggak terkontrol).
✔ Bingung atau susah diajak bicara.
✔ Tiba-tiba lemas separuh badan (gejala stroke).

Baca Juga : Penyebab Kaki Pegal Di Malam Hari Serta Cara Mengatasinya

Kesimpulan

Itulah beberapa penjelasan dari kami mengenai 5 penyebab badan meriang serta cara mengatasinya. Apabila saudara belum paham, maka saudara bisa langsung menghubungi kami ya.

Referensi:

Librianty, Nurfanida. Panduan mandiri melacak penyakit. LintasKata, 2015.

Ramaiah, Savitri. Kecemasan: Bagaimana mengatasi penyebabnya. Yayasan Obor Indonesia, 2025.

Prabowo, Arlan. Malaria: Mencegah dan Mengatasi.. Niaga Swadaya, 2004.

5 Penyebab Badan Meriang, Ini Cara Mengatasinya

Artikel Lain