Gula itu sering kali dianggap sebagai penyebab utama dari masalah gigi pada anak-anak lo, terutama karies atau gigi berlubang. Namun, apakah benar gula itu adalah satu-satunya penyebab, atau ada faktor lain yang juga berperan? Mari kita telusuri fakta ilmiahnya.

Faktor - Faktor Yang Bisa Mempengaruhi Karies Gigi

Inilah beberapa faktor yang bisa mempengaruhi karies gigi:

Makanan Dan Minuman

Untuk faktor yang pertama yaitu makanan dan minuman ya. Jadi makanan dan minuman yang tinggi gula, seperti permen, soda, dan kue itu akan menyediakan makanan lo bagi bakteri yang ada di dalam mulut. Nah bakteri ini bisa menghasilkan asam lo yang bisa merusak enamel gigi. Dan makanan serta minuman yang asam itu juga dapat mengikis enamel gigi lo.

Bakteri Mulut

Untuk faktor yang kedua yaitu bakteri mulut ya. Jadi mulut itu mengandung berbagai jenis bakteri lo. Beberapa bakteri, seperti Streptococcus mutans itu berperan penting lo dalam pembentukan karies. Dan bakteri ini membentuk plak lo, yaitu lapisan lengket yang menempel pada gigi.

Kebersihan Mulut

Untuk faktor yang ketiga yaitu kebersihan gigi ya. Jadi kebersihan mulut yang buruk, seperti jarang menyikat gigi dan menggunakan benang gigi itu akan memungkinkan plak untuk menumpuk dan merusak gigi lo. Oleh karena itu saudara harus menyikat gigi secara teratur ya dan menggunakan benang gigi buat menghilangkan plak dan sisa makanan.

Air Liur

Untuk faktor yang keempat yaitu air liur ya. Jadi air liur itu bisa membantu buat membersihkan sisa-sisa makanan lo dan bisa menetralkan asam di mulut. Nah produksi air liur yang rendah itu dapat meningkatkan risiko karies lo.

Fluorida

Untuk faktor yang kelima yaitu fluorida ya. Jadi fluorida itu bisa memperkuat enamel gigi lo dan membuatnya lebih tahan terhadap asam. Nah kekurangan fluorida itu dapat meningkatkan risiko karies lo.

Usia

Untuk faktor yang keenam yaitu usia ya. Jadi anak-anak dan lansia itu lebih rentan lo terhadap karies. Karena pada anak-anak, enamel gigi itu masih berkembang. Sedangkan pada lansia, gusi itu mungkin akan menyusut, sehingga akar gigi akan lebih rentan terhadap karies.

Baca Juga : Apakah Tebu Juga Kategori Minuman Tinggi Gula?, Berikut Fakta Ilmiahnya

Peran Gula Dalam Pembentukan Karies

Inilah peran gula dalam pembentukan karies:

Sumber Makanan Bagi Bakteri

Peran yang pertama yaitu sebagai sumber makanan ya bagi bakteri. Jadi gula, terutama sukrosa (gula pasir) itu adalah sumber makanan utama lo bagi bakteri kariogenik, terutama Streptococcus mutans, yang hidup di dalam mulut. Nah bakteri ini akan memetabolisme gula lo untuk menghasilkan energi.

Produksi Asam

Peran yang kedua yaitu produksi asam ya. Jadi sebagai hasil metabolisme gula, bakteri itu akan menghasilkan asam laktat lo. Nah asam ini akan menurunkan pH (tingkat keasaman) di permukaan gigi dan akan menciptakan lingkungan yang asam.

Demineralisasi Enamel Gigi

Peran yang ketiga yaitu demineralisasi enamel gigi ya. Jadi enamel gigi itu adalah lapisan terluar yang cukup keras lo, terutama terdiri dari mineral kalsium dan fosfat. Dalam lingkungan asam, mineral-mineral ini akan larut, suatu proses yang disebut demineralisasi. Nah jika demineralisasi itu terjadi berulang kali dan lebih cepat daripada remineralisasi (proses perbaikan alami oleh air liur dan fluorida), maka enamel gigi itu akan melemah lo dan akhirnya membentuk lubang.

Pembentukan Plak

Peran yang keempat yaitu pembentukan plak ya. Jadi bakteri dan produk sampingan metabolisme mereka itu akan membentuk lapisan lengket lo yang disebut plak pada permukaan gigi. Nah plak ini menyediakan lingkungan yang ideal lo bagi bakteri untuk berkembang biak dan terus memproduksi asam.

Makanan Dan Minuman Manis Penyebab Karies Pada Anak

Inilah beberapa makanan dan minuman manis penyebab karies pada anak:

Jenis Makanan/Minuman	Kandungan Gula	Dampak pada Gigi
Permen (keras, kenyal, lolipop)	Tinggi	Lengket, menempel lama di gigi, sulit dibersihkan
Cokelat	Tinggi	Lengket, menempel di gigi, terutama jenis yang lengket
Sereal Manis	Tinggi	Sering dikonsumsi saat sarapan, sisa gula menempel di gigi sepanjang pagi
Minuman Bersoda	Tinggi, asam	Asam merusak enamel gigi, gula memberi makan bakteri
Jus Buah Kemasan	Tinggi	Meskipun dari buah, seringkali ditambahkan gula, asam merusak enamel
Susu Formula Manis	Tinggi	Jika diberikan sebelum tidur, gula menempel semalaman
Es Krim	Tinggi	Dingin dan manis, sering dikonsumsi dengan tambahan sirup atau taburan manis

Baca Juga : Perbandingan Gula Di Minuman - Minuman Kekinian, Mulai Dari Mixue, Boba, Chattime, Es Teh, Haus, Beli Kopi dsb

Tips Mencegah Karies Gigi Pada Anak

Inilah beberapa tips untuk mencegah karies gigi pada anak:

Jaga Kebersihan Mulut Dengan Baik

Untuk tips yang pertama yaitu jaga kebersihan mulut dengan baik ya. Jadi ajarkan anak untuk menyikat gigi setidaknya dua kali sehari ya, pada pagi dan malam sebelum tidur. Gunakan pasta gigi berfluorida ya yang sesuai dengan usia anak. Lalu setelah gigi anak mulai rapat, ajarkan mereka untuk menggunakan benang gigi setiap hari untuk membersihkan sisa makanan di antara gigi. Dan anak-anak di bawah usia 6 tahun itu memerlukan pengawasan orang tua lo pada saat menyikat gigi karena untuk memastikan bahwa mereka itu menggunakan pasta gigi dalam jumlah yang tepat dan menyikat gigi dengan cara yang benar.

Pola Makan Sehat

Untuk tips yang kedua yaitu pola makan sehat ya. Jadi kurangi konsumsi makanan dan minuman yang mengandung gula yang cukup tinggi ya, seperti permen, soda, dan jus buah kemasan. Lalu dorong anak untuk mengonsumsi makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, dan produk susu. Dan ngemil sepanjang hari itu dapat meningkatkan risiko karies lo, oleh karena itu batasi waktu ngemil anak ya dan pilihlah camilan yang sehat.

Perawatan Fluorida

Untuk tips yang ketiga yaitu perawatan fluorida ya. Jadi pastikan bahwa pasta gigi yang digunakan anak itu mengandung fluorida ya. Dan dokter gigi itu mungkin akan merekomendasikan perawatan fluorida tambahan lo, seperti obat kumur fluorida atau aplikasi fluorida di klinik gigi, terutama untuk anak-anak yang berisiko tinggi mengalami karies.

Lakukan Pemeriksaan Gigi Secara Rutin

Untuk tips yang keempat yaitu lakukan pemeriksaan gigi secara rutin ya. Jadi jadwalkan pemeriksaan gigi rutin setiap 6 bulan sekali ya. Karena pemeriksaan gigi secara rutin itu akan memungkinkan dokter giginya lo untuk mendeteksi dan mengatasi masalah gigi sejak dini. Dan bawa anak ke dokter gigi ya untuk pemeriksaan pertama pada usia 1 tahun atau dalam waktu 6 bulan setelah gigi pertama muncul.

Baca Juga : 11 Rekomendasi Fast Food Yang Sehat Untuk Di Makan Untuk Program - Program Tertentu

Kesimpulan

Itulah beberaa penjelasan dari kami mengenai apakah gula bisa mempengaruhi karies pada gigi anak. Apabila saudara itu masih belum paham, maka saudara bisa langsung menghubungi kami ya.

Referensi:

Efrianty, Novalia. "Hubungan Konsumsi Makanan Yang Mengandung Gula Dengan Terjadinya Karies Gigi Pada Anak." Lentera Perawat 1.1 (2020): 31-36.

Maharani, Sephia, and Olivia Charissa. "Makanan Manis Sebagai Faktor Risiko Karies Gigi Pada Anak Di Sd Negeri Buni Bakti 04." Jurnal Kesehatan Tambusai 4.3 (2023): 1852-1859.

Ramayanti, Sri, and Idral Purnakarya. "Peran makanan terhadap kejadian karies gigi." Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas 7.2 (2013): 89-93.

Apakah Gula Mempengaruhi Karies Pada Gigi Anak, Berikut Ini Fakta Ilmiahnya

Artikel Lain