Tbo.global - Sebagai buah yang punya segudang manfaat, kurma udah jadi favorit banyak orang, apalagi buat temenin buka puasa atau sekadar camilan sehat. Tapi, pernah nggak sih sahabat teone beli kurma dalam jumlah banyak trus tiba-tiba teksturnya jadi keras atau berubah rasa? Nah, itu tandanya penyimpanannya kurang tepat! Nah di artikel kali ini TBO Global bakal bahas cara simpan kurma dengan cara yang tepat biar nutrisinya tetap terjaga dan rasanya tetap oke!

Kenapa Harus Tahu Cara Simpan Kurma?

Berikut ini adalah beberapa alasan kenapa sahabat teone harus banget tahu cara menyimpan kurma yang benar:

Biar Nggak Cepat Busuk Dan Bikin Fintech

Kurma itu mengandung gula alami dan kadar air yang bisa bikin jamur dan bakteri betah kalo disimpan asal-asalan. Dengan menyimpannya dengan tepat, maka sahabat teone bisa memperpanjang umur simpannya dan terhindar dari makanan yang udah basi. Jadi, uang yang sahabat teone keluarin nggak sia-sia!

Nutrisinya Tetap Optimal

Kurma adalah sumber energi, serat, vitamin, dan mineral. Penyimpanan yang salah (seperti kena panas langsung atau lembap banget) bisa merusak nutrisi-nutrisi penting itu. Dengan menyimpannya di tempat yang tepat, sahabat teone memastikan setiap gigitannya tetap memberi manfaat maksimal buat tubuh.

Rasa Dan Teksturnya Stay Oke

Pernah nemu kurma yang teksturnya jadi keras kayak batu atau lembek banget? Itu tanda penyimpanan yang salah! Biar kurma tetap lembut, chewy, dan enak rasanya, sahabat teone perlu menjaganya dari paparan udara yang berlebihan dan kelembapan yang nggak terkontrol.

Hemat Dan Anti Mubazir

Ini masih nyambung sama poin pertama. Kalo kurma disimpan dengan benar dan jadi lebih awet, sahabat teone bisa beli dalam jumlah lebih banyak (yang biasanya lebih hemat) tanpa takut busuk. Ini cocok banget buat sahabat teone yang mau lebih hemat dan mengurangi food waste.

Terhindar Dari Cita Rasa Durian Atau Bawang

Kurma itu sifatnya seperti spons; mudah menyerap bau di sekitarnya. Kalo disimpan sembarangan dekat bahan makanan berbau tajam (seperti bawang, durian, atau ikan), dikhawatirkan kurmanya akan ikut-ikutan beraroma dan berasa aneh. Penyimpanan yang tepat menjamin rasa original kurma tetap terjaga.

Cara Simpan Kurma Yang Tepat

Berikut ini adalah cara simpan kurma yang tepat biar tetap enak dan bergizi:

Simpan Di Wadah Kedap Udara

Begitu kemasan kurmanya dibuka, langsung pindahkan ke toples atau wadah plastik yang kedap udara. Ini penting banget untuk melindungi kurma dari kelembapan udara yang bikinnya jadi lembek dan dari serangga.

Taruh Di Kulkas (Refrigerator) Untuk Stok Mingguan/Bulanan

Buat stok yang mau dimakan dalam beberapa minggu sampai beberapa bulan, kulkas adalah tempat terbaik! Suhu dinginnya memperlambat pertumbuhan jamur dan bakteri, sehingga kurma tetap segar, lembut, dan nggak gampang basi.

Bekukan Di Freezer Untuk Investasi Jangka Panjang

Kalau beli kurma banyak banget (misal untuk stok setahun), freezer solusinya! Masukkan kurma ke dalam wadah kedap udara atau freezer bag. Kurma beku bisa tahan sampai satu tahun lebih dan bisa langsung dimakan atau diblender untuk smoothie.

Jaga Di Tempat Sejuk & Kering Untuk Konsumsi Cepat

Kalau kurma mau habiskan dalam hitungan hari, simpan aja di lemari dapur yang sejuk, gelap, dan kering. Pastikan wadahnya tertutup rapat ya! Hindari naruhnya dekat kompor atau jendela yang terkena matahari langsung.

Jauhkan Dari Sumber Bau Tajam

Kurma itu mudah banget menyerap bau sekitaran. Jadi, jangan pernah menyimpannya berdekatan dengan bahan makanan beraroma kuat seperti bawang, durian, cabai, atau sabun. Nanti rasanya jadi aneh dan bukan lagi rasa kurma yang manis alami.

Tips Tambahan Untuk Kurma Yang Sudah Dikeringkan

Berikut ini adalah tips tambahan khusus untuk menyimpan kurma kering biar tetap prima dan nggak cepat rusak:

Pastikan Benar-Benar Kering Sebelum Disimpan

Sebelum masuk toples, pastikan permukaan kurma kering benar-benar tidak lembap. Kalau merasa agak lengket, sahabat teone bisa mengangin-anginkannya sebentar di ruang terbuka (tapi jangan dijemur langsung di terik matahari, karena bisa membuatnya jadi terlalu keras dan kehilangan rasa).

Periksa Secara Berkala

Sesekali, cek kondisi kurma yang disimpan. Lihat apakah ada tanda-tanda jamur (berbulu putih) atau kristal gula yang berlebihan. Memeriksa secara rutin membantu sahabat teone mendeteksi masalah lebih awal dan menyelamatkan stok yang lainnya.

Tambahkan Penyerap Kelembapan Alami

Untuk extra protection di daerah yang lembap, sahabat teone bisa tambahkan penyerap kelembapan alami ke dalam wadahnya. Contohnya, sebutir dua beras kering atau sepotong kecil kulit jeruk kering (yang sudah tidak lembap) bisa membantu menjaga kondisi wadah tetap kering.

Kesimpulan

Menyimpan kurma dengan benar itu mudah banget, kok! Dengan sedikit effort, sahabat teone bisa menjaga nutrisi, rasa, dan tekstur kurma tetap optimal. Jadi, nggak ada alasan lagi buat nyimpan kurma asal-asalan, ya!

Referensi:

Satuhu, Suyanti. Kurma khasiat dan olahannya. PT Niaga Swadaya, 2010.

Prastiwi, Cintia Agnes. Daya Simpan Snack Bar dengan Formulasi Tempe (Rhyzopus Oryzae) dan Kurma (Phoenix Dactylifera) untuk Air Crew sebagai Alternatif Makanan Selingan. Diss. Politeknik Kesehatan TNI AU Adisutjipto Yogyakarta, 2024.

Rum, M., Rahmayanti, A., Laga, A., & Asfar, M. (2023). TRANSFER TEKNOLOGI PENGOLAHAN TOMAT MENJADI PRODUK YANG MENYERUPAI KURMA UNTUK MENINGKATKAN NILAI TAMBAH DAN DAYA SIMPAN PRODUK. Jurnal Dinamika Pengabdian, 9(1), 137-144.

Bagaimana Cara Menyimpan Kurma Agar Nutrisinya Tetap Terjaga?, Ini Penjelasannya

Artikel Lain