Buat kalian para karyawan Gen Z yang sibuk ngopi sambil ngejar deadline, pernah mikir nggak sih soal hipertensi? Jujur aja, banyak dari kita yang ngerasa muda, bugar, dan jauh dari penyakit "orang tua". Tapi, tau nggak sih kalau hipertensi itu adalah silent killer yang lagi ngincer karyawan muda kayak kita? Yap, penyakit tekanan darah tinggi ini diam-diam bisa menyerang tanpa gejala yang jelas lho, dan kalau dibiarkan, bisa berujung fatal. Mari kita bahas lebih lanjut.

Penyebab Hipertensi Pada Karyawan

Berikut ini adalah beberapa penyebab dari hipertensi pada karyawan:

Stres Kerja

Penyebab yang pertama yaitu karena stres kerja ya. Jadi udah bukan rahasia lagi kalau kerjaan itu bisa bikin stres. Mulai dari deadline mepet, target yang gila-gilaan, bos yang demanding, sampai drama antar rekan kerja. Nah, stres berkepanjangan ini bikin tubuh ngeluarin hormon yang bisa bikin pembuluh darah menyempit dan detak jantung jadi lebih cepat lho. Kalau begini terus, tekanan darah auto naik!

Junk Food Dan Fast Food Jadi Menu Andalan

Penyebab yang kedua yaitu karena junk food dan fast food jadi menu andalan ya. Jadi siapa yang sering banget makan mie instan, burger, atau makanan serba instan lainnya pas di kantor? Ngaku! Makanan-makanan ini biasanya tinggi banget garam dan lemak lho. Garam itu bikin tubuh nahan cairan, yang akhirnya bikin volume darah nambah dan tekanan darah jadi tinggi. Belum lagi lemak jahat yang bikin pembuluh darah jadi kaku.

Kurang Gerak

Penyebab yang ketiga yaitu karena kurang gerak ya. Jadi karyawan Gen Z itu identik banget sama yang namanya duduk berjam-jam di depan laptop. Pulang kerja, lanjut rebahan sambil scroll media sosial. Jarang banget olahraga atau sekadar jalan kaki. Kurang aktivitas fisik itu bikin badan jadi kurang fit lho, metabolisme melambat, dan pembuluh darah jadi kurang elastis. Ini semua bisa memicu hipertensi lho.

Begadang Dan Kurang Tidur

Penyebab yang keempat yaitu karena begadang dan kurang tidur ya. Jadi buat kalian yang hobi begadang demi ngejar deadline atau marathon serial di platform streaming, hati-hati ya! Kurang tidur itu bikin tubuh jadi stres lho dan produksi hormon yang ngatur tekanan darah bisa jadi kacau. Usahain tidur 7-8 jam ya per hari, biar badan dan pikiran fresh!

Baca Juga : Benarkah Stres Kerja Bisa Memicu Diabetes? Ini Penjelasannya

Kenapa Silent Killer Sering Diabaikan?

Berikut ini adalah beberapa alasan kenapa silent killer itu sering diabaikan:

Merasa Paling Immune Dan Kebal Penyakit

Alasan yang pertama yaitu karena merasa paling immune dan kebal penyakit ya. Jadi jujur aja, kebanyakan dari kita ngerasa masih muda, energik, dan nggak mungkin kena penyakit "orang tua" kayak hipertensi atau diabetes. Kita mikirnya, "Ah, itu mah buat yang udah kepala empat ke atas." Padahal, silent killer ini nggak pandang bulu, bisa nyerang siapa aja, kapan aja. Kita terlalu pede sama kondisi tubuh yang sekarang.

Nggak Ada Gejala Spesifik

Alasan yang kedua yaitu karena nggak ada gejala spesifik ya. Jadi ini nih yang paling tricky! Silent killer itu kan namanya juga "diam-diam membunuh". Artinya, dia nggak ngasih sinyal yang jelas di awal. Pusing dikit? "Ah, kurang tidur kali." Gampang capek? "Mungkin kebanyakan nge-game semalam." Kita sering banget mengabaikan sinyal-sinyal kecil dari tubuh karena gejalanya nggak yang literally bikin kita teriak kesakitan. Tahu-tahu pas udah parah, baru deh kelabakan.

Kurangnya Awareness Dan Informasi Yang Relatable

Alasan yang ketiga yaitu karena kurangnya awareness dan informasi ya relatable ya. Jadi edukasi kesehatan yang ada itu seringkali kaku dan kurang menarik lho buat kita. Jadi, kita males nyari tahu lebih lanjut. Banyak yang nggak ngerti betapa bahayanya silent killer ini kalau nggak ditangani. Kita lebih sering scroll konten hiburan daripada nyari info soal kesehatan.

Baca Juga : Minuman Manis vs Kopi: Mana Lebih Berbahaya Untuk Gula Darah?

Tips Bagi Karyawan Untuk Menghindari Hipertensi

Berikut ini adalah beberapa tips bagi karyawan untuk menghindari hipertensi:

Stress Management

Tips yang pertama yaitu stress management ya. Jadi kerja itu pasti ada stresnya, tapi jangan sampai stres itu nguasain hidup kalian. Coba deh, mulai cari cara buat ngelola stres. Bisa dengan: olahraga ringan, mencari hobi baru yang positif, meditasi atau mindfulness dan batasin screen time.

Atur Pola Makan

Tips yang kedua yaitu atur pola makan ya. Jadi ini nih yang paling sering kelewat! Kebanyakan makanan cepat saji atau olahan itu tinggi garam dan lemak yang bisa bikin tekanan darah naik. Coba deh: batasi makan mie instan, snack kemasan, atau makanan olahan. Usahakan masak sendiri atau pilih makanan yang diolah dengan sedikit garam. Lalu perbanyak buah dan sayur ya. Ini adalah sumber serat dan vitamin yang bagus banget buat kesehatan jantung. Dan pilihlah protein sehat ya

Aktif Bergerak

Tips yang ketiga yaitu aktif bergerak ya. Jadi gaya hidup sedentary alias kebanyakan duduk itu musuh utama lho. Biar pembuluh darah tetap elastis dan jantung sehat, yuk mulai aktif: jalan kaki, manfaatkan waktu luang dan rutin olahraga ya.

Tidur Cukup Dan Berkualitas

Tips yang keempat yaitu tidur cukup dan berkualitas ya. Jadi ini penting banget lho buat recovery tubuh. Kurang tidur itu bisa bikin hormon stres meningkat dan akhirnya ngaruh ke tekanan darah. Coba usahakan tidur 7-8 jam ya per hari, ciptakan lingkungan tidur yang nyaman dan hindari kafein serta screen time sebelum tidur

Baca Juga : Duduk Terlalu Lama? Waspada Risiko Diabetes Dan Solusinya

Kesimpulan

Itulah beberapa penjelasan dari kami mengenai penyebab hipertensi pada karyawan: silent killer yang sering diabaikan. Apabila saudara itu masih belum paham, maka saudara bisa langsung menghubungi kami ya.

Referensi:

Gustam, Tasalina Yohana Parameswari, Amelya B. Sir, and Indri AT Hinga. "Skrining Hipertensi di Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Nusa Cendana, Kota Kupang." Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara 5.3 (2024): 3616-3622.

Tjahjadi, Vicynthia. Mengenal, Mencegah, Mengatasi Silent Killer,“Diabetes”. Hikam Pustaka, 2017.

ANDARI, FATSIWI NUNIK. "Upaya Pengontrolan Tekanan Darah Masyarakat dengan Hipertensi." JURNAL SAPTA MENGABDI 2.1 (2022): 24-29.

Penyebab Hipertensi Pada Karyawan: Silent Killer Yang Sering Diabaikan

Artikel Lain