Kementerian Kesehatan Republik Indonesia itu menyadari pentingnya perawatan kaki bagi individu dengan diabetes melitus. Komplikasi kaki itu merupakan salah satu risiko serius lo yang dapat menurunkan kualitas hidup. Salah satu upaya pencegahan yang efektif dan mudah dilakukan adalah melalui senam kaki diabetes. Di artikel kali ini kami akan membahas tentang SOP dan panduan lengkap senam kaki diabetes, langsung dari kemenkes. Mari kita bahas lebih lanjut.

Manfaat Senam Kaki Bagi Penderita Diabetes

Berikut ini adalah beberapa manfaat utama dari senam kaki bagi penderita diabetes, yang didukung oleh informasi dari Kementerian Kesehatan dan berbagai sumber terpercaya:

Meningkatkan Sirkulasi Darah

Manfaat yang pertama yaitu meningkatkan sirkulasi darah ya. Jadi gerakan-gerakan dalam senam kaki itu secara aktif memompa darah ke area kaki dan tungkai. Sirkulasi darah yang baik itu sangat penting lo bagi penderita diabetes karena dapat membantu mencegah dan mempercepat penyembuhan luka, serta menjaga kesehatan jaringan. Diabetes itu seringkali menyebabkan gangguan pada pembuluh darah lo, sehingga latihan ini menjadi krusial untuk melancarkan aliran darah.

Memperkuat Otot Kaki

Manfaat yang kedua yaitu memperkuat otot kaki ya. Jadi senam kaki itu melibatkan berbagai kelompok otot di kaki dan pergelangan kaki lo. Latihan rutin ini dapat meningkatkan kekuatan otot-otot ini, yang berperan penting dalam menopang struktur kaki, menjaga keseimbangan, dan mencegah deformitas kaki seperti claw toe atau hammer toe yang umum terjadi pada penderita diabetes.

Meningkatkan Fleksibilitas Sendi

Manfaat yang ketiga yaitu meningkatkan fleksibilitas sendi ya. Jadi gerakan-gerakan peregangan dalam senam kaki itu bisa membantu untuk menjaga kelenturan sendi-sendi di kaki dan pergelangan kaki lo. Fleksibilitas yang baik itu bisa mencegah kekakuan sendi, mengurangi risiko cedera, dan mempermudah aktivitas sehari-hari.

Mencegah Dan Mempercepat Penyembuhan Luka

Manfaat yang keempat yaitu mencegah dan mempercepat penyembuhan luka ya. Jadi dengan meningkatkan sirkulasi darah dan menjaga kesehatan jaringan, maka senam kaki itu secara tidak langsung bisa membantu untuk mencegah timbulnya luka pada kaki lo. Jika luka terlanjur muncul, maka aliran darah yang lancar akan mendukung proses penyembuhan yang lebih efektif.

Baca Juga : Rekomendasi Senam Untuk Para Penyitas Diabetes Di Kaki, Ini Paling Baik

Standar Operasional Prosedur (SOP) Senam Kaki Diabetes

Berikut ini adalah SOP senam kaki diabetes yang direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan:

Persiapan

Siapkan tempat yang nyaman dan aman ya untuk melakukan latihan (misalnya di atas kursi atau lantai dengan alas). Lalu siapkan alat bantu jika diperlukan (misalnya koran bekas). Kemudian pastikan kaki dalam keadaan bersih dan kering ya. Lalu lepaskan alas kaki dan kaus kaki. Duduk dengan posisi tegak di kursi dengan telapak kaki menyentuh lantai.

Pelaksanaan Gerakan (Lakukan setiap gerakan 8-10 kali)

Gerakan 1: Fleksi dan Ekstensi Jari-Jari Kaki. Letakkan kedua telapak kaki di lantai. Tekuk jari-jari kaki ke bawah (fleksi) lalu luruskan kembali ke atas (ekstensi).
Gerakan 2: Dorsofleksi dan Plantarfleksi Pergelangan Kaki. Angkat tumit dari lantai, tahan sebentar, lalu turunkan kembali. Kemudian, angkat ujung jari-jari kaki dari lantai, tahan sebentar, lalu turunkan kembali.
Gerakan 3: Inversi dan Eversi Pergelangan Kaki. Putar pergelangan kaki ke arah dalam (inversi) lalu putar ke arah luar (eversi).
Gerakan 4: Lingkaran Pergelangan Kaki. Putar pergelangan kaki membentuk lingkaran searah jarum jam, lalu ulangi berlawanan arah jarum jam.
Gerakan 5: Mengangkat Tumit dan Ujung Kaki Bergantian. Angkat kedua tumit dari lantai dan bertumpu pada ujung jari-jari kaki. Kemudian turunkan tumit dan angkat ujung jari-jari kaki, bertumpu pada tumit. Lakukan bergantian ya.
Gerakan 6: Mencengkeram dengan Jari-Jari Kaki. Letakkan selembar koran di lantai. Coba cengkeram koran tersebut dengan jari-jari kaki, lalu lepaskan. Ulangi beberapa kali ya.
Gerakan 7: Merobek Koran dengan Jari-Jari Kaki. Masih dengan koran di lantai, coba robek koran tersebut menjadi beberapa bagian menggunakan jari-jari kaki.
Gerakan 8: Memungut Benda Kecil dengan Jari-Jari Kaki. Letakkan beberapa benda kecil seperti kelereng atau kerikil di lantai. Coba pungut satu per satu benda tersebut dengan jari-jari kaki, lalu pindahkan ke tempat lain.

Penyelesaian

Setelah selesai melakukan semua gerakan, istirahatkan kaki sejenak ya. Lalu keringkan kaki dengan hati-hati, terutama di sela-sela jari kaki. Kemudiam periksa kembali kaki saudara untuk memastikan tidak ada luka atau lecet. Gunakan alas kaki dan kaus kaki yang nyaman dan bersih ya.

Baca Juga : Olahraga Untuk Menurunkan Kadar Gula 300 Lebih, Ini Yang Paling Cepat

Panduan Lengkap Melakukan Senam Kaki Diabetes

Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal dari senam kaki diabetes dan meminimalkan risiko cedera, maka perhatikan panduan berikut dalam setiap sesi latihan saudara:

Alokasikan Waktu Yang Cukup

Panduan yang pertama yaitu alokasikan waktu yang cukup ya. Jadi setiap sesi senam kaki itu biasanya membutuhkan waktu sekitar 10 hingga 15 menit lo. Ini adalah waktu yang cukup lo untuk melakukan semua gerakan dengan benar dan mendapatkan manfaatnya.

Lakukan Dengan Hati-Hati Dan Penuh Perasaan

Panduan yang kedua yaitu lakukan dengan hati-hati dan penuh perasaan ya. Jadi lakukan setiap gerakan dengan perlahan dan lembut ya. Hindari gerakan yang terburu-buru atau memaksakan. Lalu perhatikan sensasi pada kaki saudara selama melakukan latihan. Hentikan gerakannya jika saudara itu merasakan nyeri atau ketidaknyamanan ya. Karena senam kaki itu seharusnya tidak menimbulkan rasa sakit lo.

Jadikan Kebiasaan Yang Berkelanjutan

Panduan yang ketiga yaitu jadikan kebiasaan yang berkelanjutan ya. Jadi kunci keberhasilan dari senam kaki diabetes itu adalah konsistensi. Lakukan latihan secara teratur ya, bahkan jika saudara itu merasa baik-baik saja. Ini akan membantu menjaga kesehatan kaki saudara dalam jangka panjang lo.

Prioritaskan Keamanan Dan Kondisi Kaki

Panduan yang keempat yaitu prioritaskan keamanan dan kondisi kaki ya. Jadi sangat penting untuk memeriksa kondisi kaki saudara sebelum dan sesudah melakukan senam. Jika saudara itu memiliki luka terbuka, infeksi, peradangan, atau masalah kaki yang lainnya, maka segera konsultasikan dengan dokter atau perawat ya sebelum melakukan senam kaki. Melakukan senam kaki dalam kondisi ini dapat memperburuk keadaan lo. Ikuti saran tenaga kesehatan saudara mengenai kapan dan bagaimana saudara dapat melanjutkan latihan.

Sesuaikan Dengan Kemampuan Saudara

Panduan yang kelima yaitu sesuaikan dengan kemampuan saudara ya. Jadi jika saudara itu merasa kesulitan melakukan gerakan tertentu karena keterbatasan fisik, usia, atau kondisi yang lainnya, maka jangan ragu ya untuk memodifikasi gerakan tersebut sesuai dengan kemampuan saudara. Saudara itu dapat meminta bantuan dari keluarga, teman, atau tenaga kesehatan (seperti fisioterapis) untuk mempelajari modifikasi gerakan yang tepat dan aman bagi saudara.

Baca Juga : Penyebab Diet Yang Berakibat Autoimun, Awas Ini Diet Gak Sehat

Kesimpulan

Itulah beberapa penjelasan dari kami mengenai SOP dan panduan lengkap senam kaki diabetes, langsung dari kemenkes. Apabila saudara itu masih belum paham, maka saudara bisa langsung menghubungi kami ya.

Referensi:

Tuhumena, Zusana. PENGARUH SENAM KAKI DAN HIPNOSIS 5 JARI TERHADAP TINGKAT STRES PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI PUSKESMAS OESAPA KOTA KUPANG. Diss. Poltekkes Kemenkes Kupang, 2024.

Triyolanda, Andala, et al. Asuhan Keperawatan Diabetes Melitus Tipe II (DM) Dengan Implementasi Senam kaki Di RSUD Rejang Lebong Tahun 2023. Diss. Poltekkes Kemenkes Bengkulu, 2023.

Azhar, Bayu, Dewi Elizadiani Suza, and Yesi Ariani. "Pengembangan Protokol Pengkajian Sirkulasi Kaki Pada Pasien Diabetes Melitus." Jurnal Perawat Indonesia 3.2 (2019): 145-158.

SOP Dan Panduan Lengkap Senam Kaki Diabetes, Langsung Dari Kemenkes

Artikel Lain